Sambutan Ketua PDPM Kota Semarang :
Assalamualaikum wr wb, muqodimah, yang mulia poro alim ulama ustadz poro sesepuh, yang kami hormati walikota semarang, yang kami hormati ketua pd muh kota semarang, yang kami hormati ketua PC NU Kota Semarang, yang kami hormati ortom dan majelis lembaga pdm kota semarang, yang kami hormati Musypika Mijen, para panitia yang supertim fan hebaat yang kami banggakan.
Pada hari ini Sabtu,15 Juli 2017 bertempat di Gedung Laboratorium Kesehatan Unimus Bumi Wonolopo ini PD Pemuda Muhammadiyah menyelenggarakan pentas Wayang kebangsaan dalam rangka milad Pemuda Muh kota semarang dan halal bihalal .
agenda ini dimaksudkan untuk membakar semangat dakwah ke ranah yang universal bahwa pekerjaan dakwah ini belum selesai dakwah yang dilandasi dengan ;
- Panggilan (ajakan2/bilal/dai)
- Kebijaksanaan (hikmah)
- pesan-pesan yang baik (mauidhoh)
- perubahan
- kebaikan.
untuk mencapai misi dakwah tersebut dibutuhkan strategi dan pola dakwah yang menggembirakan,mencerahkan dan mencerdaskan dengan akulturasi wawasan nusantara.
bagi pemuda muhammadiyah NKRI adalah final sebagai daarul ahdi wa syahadah tidak perlu diperdebatkan apalagi dipamer2kan dengan klaim2 tertentu bahwa dirinya paling NKRI paling berbangsa dan paling2 yang lainnya namun masih saling tuduh saling ejek dan saling melemahkan terkait dengan NKRI.
disamping itu juga terkait dengan keagamaan dan kebhinekaan bahwa bagi pemuda muhammadiyah dua hal tersebut sudah jelas bahwa ranah keagamaan ada nash yang pasti bagimu agamamu dan bagiku agamaku tidak perlu kita masuk ranah agama orang lain. disamping itu kita tetap menjunjung nilai kebhinekaan,karena dengan keberagaman dan keanekaragaman akan menambah hasanah kultur yang tidak saling bertentangan.
budaya tetap kita hadikan budaya dan ibadah tetap dalam ranah ibadah.
Lakon pewayangan pada malam hari ini adalah Kridaning Kahanan yang artinya siap tumandang dalam kondisi apapun.
dengan tokoh wayang Brotoseno.yang akan domainkan oleh Dalang kader murni pemuda Muhammadiyah Ketut Budiman serta dalang remaja Satria Agung Pambuka siswa SMP Muh 3 Semarang.
Manhaj Muhammadiyah bahwa purifikasi(pegangan kuat Al quran dan Hadist) adalah baku dan harga mati namun tetap menghormati budaya tetap sebagai budaya dan sebagai sarana dakwah kultural yang telah diprogramkan sejak Muktamar Muhammadiyah satu abad..
kepada para sesepuh mijen,pcm, pca mijen ,pcpm mijen dan musypika mijen terima kasih atas segala suport dan bantuannya dan kepada para tetangga lab unimus wonolopo khususnya Pontren Baitussalam dan lurah wonolopo mohon maaf telah mengganggu kenyamanan Dalam pelaksanaan kegiatan dimaksud dirangkai diklat kokam pada hari jumat-sabtu,14-15Jyli 2017 pembekalan kekuatan dan kesaktian lahir dan batin yang digembleng oleh poro kyai dan TNI dari Semarang dan dilanjutkan penelenggarakannya pentas wayang semalam agak suntuk ini.
terima kasih kepada Walikota yang telah membiayai kegiatan ini ucapan terima kasih juga kepada pdm kota semarang yang telah sabar dan setia mengfasilitas kegiatan2 pemuda muh.sekali lagi kami para pimpinan pemuda muhammadiyah mohon maaf.
kami akan tetap pertahankan budaya ini dan akan menyelenggarakan lagi pentas wayang kerjasama dengan Kodim 0733 BS semarang pada bulan oktober mendatang.
Saya AM Jumai , SE. MM, Ketua PD.Pemuda Muhammadiyah Kota Semarang
