
MUHAMMADIYAHSEMARANGKOTA.ORG, SEMARANG TENGAH – Untuk mengasah keahlian Siswa, SMK Muhammadiyah 2 Semarang bekerjasama dengan Pimpinan Cabang Muhammadiyah Semarang Tengah menggelar service motor gratis di sekolah SMP Muhammadiyah 1 Semarang, Jl. Indraprasta no 37, kelurahan Pendrikan Lor, kecamatan Semarang Tengah pada hari Sabtu, tanggal 27 Mei 2023.
Dalam kegiatan bakti sosial berupa pelayanan service motor gratis tersebut melibatkan teknisi dari siswa SMK Muhammadiyah 2 Semarang jurusan teknik sepeda motor. Sasaran untuk kendaraan yang diservice adalah sepeda motor milik guru, karyawan, dan wali murid SMP Muhammadiyah 1 Semarang. Selain memberikan layanan service gratis juga mengedukasikan tentang perawatan kendaraan kepada para guru, karyawan, serta wali murid tersebut.

Kegiatan servis gratis ini bertujuan untuk memadukan ilmu yang didapat para siswa dari sekolah dengan dunia kerja. Jadi diharapkan siswa tidak sekadar menerima materi teori pada saat disekolah, tetapi juga dapat langsung praktik untuk menguji kemampuannya.
Kegiatan service gratis tersebut diawali dengan cek performa mesin meliputi cek oli mesin, cek radiator dan cek aki. Setelah cek poin dilakukan, para mekanik ini selanjutnya mengecek sistem keselamatan yang meliputi, cek ban, cek rem dan cek lampu serta kelistrikan. Kedua pengukuran ini dilakukan untuk memberi kenyamanan dan keselamatan bagi para pengendara. Karena dalam berkendara harus tetap mengutamakan keselamatan. Tidak hanya service saja, pemahaman dan edukasi kepada peserta juga dilakukan. Tujuannya agar mereka bisa merawat motor dengan baik. Seperti, ganti oli secara rutin, ganti busi, servis ringan, serta mengetahui fungsi rem dan lampu sebagai syarat utama berkendaraan di jalan poros utama.
Dengan adanya program servis gratis ini, diharapkan bisa memberi manfaat kepada guru, karyawan, dan wali murid SMP Muhammadiyah 1 Semarang. Program ini diharapkan dapat mendukung dan membantu menguatkan kompetensi siswa. Selain itu mereka juga bisa belajar melayani konsumen secara langsung serta juga dapat meningkatkan skill mereka. Sehingga ketika sudah memasuki dunia kerja, mereka diharapkan sudah siap.
Editor : Muhammad Huzein Perwiranagara