MUHAMMADIYAHSEMARANGKOTA.ORG, SEMARANG TIMUR – Untuk memperkuat silaturahmi sekaligus sosialisasikan program kerja dengan Pimpinan Cabang Muhammadiyah se-kota Semarang, maka pada hari Ahad (24/03) PDM kota Semarang mengadakan kegiatan safari Ramadhan 1445 H sekaligus buka puasa bersama dengan PCM Semarang Timur bertempat di masjid Taqwa Nuul Huda, Jl. Rejomulyo no 9 Kelurahan Rejosari, Kecamatan Semarang Timur.
Kegiatan safari Ramadhan tersebut dihadiri oleh Wakil Ketua PDM Kota Semarang bidang LHKP dan Pengembangan Pesantren, Dr. Ahwan Fanani, Wakil Ketua PDM PDM Kota Semarang bidang MPKS dan LPPK, Dedi Achyadi S.T., serta perwakilan dari Majelis, Lembaga dan Ortom Muhammadiyah di kota Semarang. Sedangkan dari PCM Semarang Timur dihadiri oleh seluruh pimpinan cabang Muhammadiyah dan Aisyiyah Semarang Timur, segenap pimpinan ranting Muhammadiyah dan Aisyiyah se cabang Semarang Timur, perwakilan dari majelis, lembaga dan ortom di cabang Semarang Timur, serta jamaah masjid Taqwa Nurul Huda.
Ketua PCM Semarang Timur, Supriagung didalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada seluruh pimpinan baik dari daerah, cabang, ranting maupun majelis, lembaga dan ortom yang telah berkenan hadir dalam kegiatan silaturahmi yang bertema Safari Ramadhan 1445 H. Lebih lanjut di PCM Semarang Timur memiliki beberapa aset yang sudah ada.
“Pimpinan Cabang Muhammadiyah Semarang Timur saat ini memiliki aset sebanyak 2 masjid yang bertempat di daerah Halmahera dan Rejomulyo yang statusnya masih dalam tahap pengurusan sertifikat wakaf. Selain itu dari Pimpinan Cabang Aisyiyah Semarang Timur juga memiliki aset berupa 5 TK ABA, antara lain TK ABA 2, TK ABA 10, TK ABA 15, TK ABA 28, dan TK ABA 58. Jelas Supriagung”.
Wakil ketua PDM kota Semarang bidang MPKS dan LPPK, Dedi Achyadi S.T. didalam sambutannya mengatakan bahwa dari Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Semarang saat ini memiliki lembaga baru yang bernama Lembaga Pengembangan Masjid dan Mushola (LPMM). Adapun tanggung jawab dari LPMM untuk awal periode program telah melakukan pendataan masjid mushola untuk menentukan masjid mushola unggulan.
“Untuk masjid dan mushola milik Muhammadiyah yang masuk unggulan harus memiliki beberapa kriteria, antara lain ada keterangan wakaf / milik resmi Muhammadiyah, ada SK takmir dari persyarikatan (PP/PWM/PDM/PCM/PRM), identitas masjid dikelola Muhammadiyah, amaliyah ibadah sesuai putusan tarjih, memiliki IMB resmi, menyelenggarakan kajian Al-Islam dan Kemuhammadiyahan, masjid makmur (jumlah jamaah >30 orang), pengelolaan keuangan masjid oleh Lazismu, serta memiliki imam, marbot, dan muadzin tetap. Kata Dedy”.
Wakil ketua PDM Kota Semarang bidang LHKP dan Pengembangan Pesantren, Dr. Ahwan Fanani didalam sambutannya mengatakan bahwa saat ini di Muhammadiyah terdapat Lazismu yang khusus mengurusi zakat, infaq, dan sodakoh. Sehingga diharapkan setiap warga Muhammadiyah khususnya di cabang Semarang Timur dapat mendonasikan sedikit dari harta mereka melalui Lazismu. Selain itu juga dijelaskan pula mengenai perbedaan antara zakat mal dan zakat fitrah.
“Zakat mal adalah harta yang dikeluarkan oleh muzaki melalui amil zakat resmi untuk diserahkan kepada mustahik. Salah satu jenis zakat mal adalah zakat pendapatan. Adapun zakat fitrah adalah zakat jiwa yang diwajibkan atas setiap diri muslim yang hidup pada bulan ramadhan berupa beras atau makanan pokok. Jelas Ahwan”
Dalam kegiatan Safari Ramadhan tersebut juga ada penyerahan bantuan dari Lazismu Kota Semarang kepada PCM Semarang Timur berupa uang tunai sebesar Rp 14.000.000,- yang diperuntukan dalam berbagai program, antara lain santunan anak yatim, pemberdayaan UMKM, peduli guru, dan beasiswa sang surya.
Kemudian acara ditutup dengan buka puasa bersama dan dilanjutkan dengan sholat Maghrib dan ramah tamah.
Kontributor : Anas Hamzah
Editor : Muhammad Huzein Perwiranagara
