NGALIYAN, MuhammadiyahKotaSemarang.org – Masjid At-Taqwa Wates Ngaliyan kembali menggelar Pesantren Lansia gelombang ketiga, yang berlangsung pada Sabtu-Ahad, 5-6 September 2025. Program ini disambut antusias oleh 15 peserta lansia dari berbagai penjuru Kota Semarang, yang menunjukkan semangat tinggi untuk terus belajar dan bersilaturahmi.
Ketua takmir Masjid At Taqwa, Prof. Ahwan Fanani, menjelaskan bahwa pesantren lansia ini adalah bagian dari upaya masjid untuk memberikan layanan kepada masyarakat, khususnya para lansia yang seringkali minim perhatian.
“Kita niati pesantren lansia ini sebagai silaturahmi. Ini adalah bagian dari upaya masjid untuk memberi pelayanan kepada masyarakat, khususnya lansia, yang minim perhatian,” ujarnya.
Ia juga menambahkan, “Pesantren Lansia ini dibutuhkan sebagai oase bagi lansia untuk bersilaturahmi, belajar, dan mengisi ruang rohani.
Silaturahmi bagi lansia di sini terkait dengan interaksi sosial maupun moral antara peserta dari berbagai latar belakang.
Pembelajaran bagi lansia tidak semata untuk mempelajari ilmu, tetapi untuk mengasah pikiran dan menghidupkan kesadaran untuk tetap mencari dan menggali.
Pengisian ruang ruhani adalah proses pendekatan kepada Yang Esa untuk menyambungkan diri dengan Tuhan. Itulah arti penting pesantren Lansia diadakan oleh Masjid at Taqwa, meski baru bisa dilaksanakan sebulan sekali.
Ragam Kegiatan dan Narasumber
Selama dua hari, para peserta mengikuti berbagai kegiatan yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan fisik dan rohani mereka. Kegiatan diawali dengan senam pagi bersama di pelataran masjid, dilanjutkan dengan sesi-sesi kajian yang mendalam.
